Kamis, 28 Mei 2020

Lumajang (Cyclocheilichthys enoplos)


Secara taksonomi, ikan lumajang termasuk Phylum Chordata, Kelas Actinopterygii, Ordo Cypriniformes, Family Cyprinidae, Genus Cyclocheilichthys,  Spesies Cyclocheilichthys enoplos. Bentuk tubuh ikan lumajang memanjang. Ikan lumajang memiliki sepasang sirip dada, sirip punggung, sepasang sirip perut, sirip anal dan sirip ekor. Bentuk ekor cagak simetris. Pada sirip punggung terdapat satu duri keras. Warna tubuh putih perak. Seluruh tubuh ikan lumajang ditutupi sisik. Ikan lumajang hidup di sungai-sungai besar. Penyebaran ikan lumajang di Sumatera dan Kalimantan. Di Sumatera, ikan ini ditemukan di Riau, Jambi, Sumatera Selatan dan Lampung. Ikan lumajang termasuk jenis ikan pemakan tumbuhan dan hewan (omnivore). Jenis serangga air dan darat, cacing, daun tumbuhan air, lumut dimakan ikan lumajang. Ikan ini berkembangbiak dengan cara bertelur. Populasi ikan lumajang di alam sedikit, sehingga ikan ini sudah sulit diperoleh nelayan. Penangkapan ikan lumajang menggunakan alat jaring insang dan pancing. Penelitian dasar mengenai ikan ini masih belum dilakukan. Aspek biologi, ekologi, fisiologi dan lain-lain mengenai ikan lumajang sangat diperlukan untuk diteliti. Mengingat populasi ikan ini sudah tidak banyak lagi, dikhawatirkan terjadi kelangkaan spesies ini, dan informasi ilmiah tentang ikan ini belum didapatkan. Ikan ini memiliki prospek untuk dibudidayakan, mengingat ikan ini dapat berukuran besar, sangat disukai masyarakat, harganya cukup mahal. Hasil penangkapan ikan ini di alam semakin menurun, sehingga segera dilakukan upaya domestikasi dan pembudidayaan ikan ini.



Pustaka:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar